logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊTol Jagorawi: Tonggak Sejarah ...
Iklan

Tol Jagorawi: Tonggak Sejarah Jalan Bebas Hambatan

Tol Jagorawi merupakan tol legendaris sebagai penanda awal pembangunan dan pengembangan jalan tol di Indonesia. Jalan bebas hambatan pertama Jagorawi diresmikan Presiden Soeharto pada 9 Maret 1978.

Oleh
Topan Yuniarto
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/bByeo8KyZcBb6OQC2840RmpHfGk=/1024x638/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2FTol-Jagorawi-Diresmikan-19780308-DS_1640085020.jpg
KOMPAS/DUDY SUDIBYO

Jalan bebas hambatan Jagorawi diresmikan pada 9 Maret 1978. Beberapa hal masih perlu diperhatikan pengamanannya, seperti kabel listrik bertegangan tinggi di dekat pintu masuk Cililitan yang melintang tanpa pengaman di bawahnya.

Harian Kompas edisi 7 Maret 1978 memaparkan Jalan Tol Jagorawi dibuat untuk pengembangan wilayah Jakarta dan merupakan jalan arteri utama yang bebas dari hambatan. Kondisi jalan lama antara Jakarta dan Bogor sudah sangat padat di samping perkembangan kota Jakarta yang demikian cepat.

Pada saat itu pemerintah menilai volume kendaraan Jakarta-Bogor yang melintasi jalan negara ataupun jalan provinsi melalui Cibinong, Parung, Citeureup, dan Ciawi sudah sangat padat. Ditambah pula volume angkutan truk untuk kebutuhan industri sudah semakin besar.

Editor:
Toto Suryaningtyas
Bagikan