logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊYatim Piatu Akibat Pandemi,...
Iklan

Yatim Piatu Akibat Pandemi, Bukan Sekadar Angka

Pendataan anak kehilangan orangtua akibat Covid-19 cenderung luput dari perhatian pemerintah. Jumlahnya ribuan dan dampak yang diakibatkan menimbulkan problem sosial rumah tangga yang dalam. Bagaimana solusinya?

Oleh
MB. Dewi Pancawati
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/-IDiBl8xQLlr9_jo2tZnZX_rA7I=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F93f54f06-f78e-4e7b-9967-0bc2fd95b344_jpg.jpg
Kompas/Totok Wijayanto

Rangkaian bunga yang sudah mengering di salah satu makam di pemakaman khusus Covid-19, TPU Rorotan, Jakarta Utara. Ribuan anak kehilangan orangtua akibat meninggal karena Covid-19.

Pendataan anak kehilangan pengasuhan orangtua akibat terpapar Covid-19, cenderung luput dari perhatian pemerintah. Padahal jumlah mereka mencapai ribuan dan dampak yang diakibatkan menimbulkan problem sosial rumah tangga yang dalam.

Di luar prediksi banyak pihak, pandemi Covid-19 ternyata berjalan lama, hingga sudah berlangsung lebih dari satu setengah tahun, dan diperkirakan belum akan benar-benar mereda di tahun depan sekalipun. Tak pernah terbayangkan jika pandemi ini akan merenggut nyawa hingga ratusan ribu jiwa di Indonesia.

Editor:
totosuryaningtyas
Bagikan