logo Kompas.id
โ€บ
Risetโ€บMenakar Geliat dan Prospek...
Iklan

Menakar Geliat dan Prospek Industri Otomotif di Masa Pandemi

Sebagai salah satu industri strategis, bangkitnya industri otomotif di tanah air diharapkan mampu memberikan daya ungkit terhadap perekonomian nasional.

Oleh
Antonius Purwanto
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/I8n022THfVAFxcZOuTn4paYhzZ8=/1024x575/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F2b11a4f7-52ef-427d-b7bf-4352cb67b827_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Pengunjung mengamati mobil-mobil yang dipamerkan dalam IIMS Hybrid 2021 di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (25/4/2021). Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021 digelar di JIExpo Kemayoran Jakarta. Pameran otomotif yang juga berlangsung secara virtual ini telah mencatatkan total transaksi sebesar Rp 1,120 triliun per 24 April 2021.

Bangkitnya industri otomotif nasional pada semester pertama tahun ini memberikan harapan dan angin segar bagi tumbuhnya ekonomi nasional. Setelah sempat lesu hampir sepanjang 2020 akibat pandemi Covid 19,  penjualan kendaraan bermotor mulai merangkak naik.

Data yang dikeluarkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan adanya peningkatan penjualan kendaraan roda empat atau lebih. Sepanjang Januari hingga Juni 2021 ini, penjualan mobil dari pabrikan ke diler (wholesales) mencapai 393.469 unit atau naik sekitar 50,79 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yakni 260.932 unit. Sedangkan penjualan dari diler ke konsumen (ritel) pada semester pertama tahun ini berjumlah 387.873 unit atau meningkat 33,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020, yakni 290.580 unit.

Editor:
topanyuniarto
Bagikan