logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊMenilik Enam Dekade Penanganan...
Iklan

Menilik Enam Dekade Penanganan Kemiskinan di DKI Jakarta

Untuk dapat menangani kemiskinan, perlu ada perubahan paradigma pembangunan dan program yang berpusat pada rakyat.

Oleh
Yohanes Advent Krisdamarjati
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/-l-rlHA-QErEwpyCfS3mLQMdIJE=/1024x655/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2FPRESIDEN-SOEHARTO1373.jpg
IPHHOS

Presiden Soeharto dan Ibu Tien Soeharto didampingi Gubernur Ali Sadikin meninjau daerah Menteng Wadas, Jakarta Selatan, pada Mei 1973. Menteng Wadas menjadi salah satu kampung dalam program penataan kampung Proyek MHT, yang digagas Gubernur DKI Ali Sadikin.

Kemiskinan merupakan persoalan yang lekat dengan kota metropolitan seperti Jakarta. Beragam bantuan dan program sudah diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, tapi kemiskinan tak juga hilang dari Ibu Kota. Pengurangan beban pengeluaran warga miskin harus diimbangi dengan kebijakan pemberdayaan dan peningkatan produktivitas.

Di wilayah DKI Jakarta, keberadaan warga yang hidup di bawah garis kemiskinan menjadi masalah laten yang hingga kini masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah daerah. Pada 1999, terdapat 379,6 ribu orang penduduk miskin di DKI Jakarta atau 3,99 persen dari total populasi.

Editor:
yogaprasetyo
Bagikan