logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊKualitas Manusia di Ibu Kota...
Iklan

Kualitas Manusia di Ibu Kota Negara

Indeks Pembangunan Manusia Indonesia cenderung mengalami perbaikan meski dilanda pandemi dan kondisi ekonomi yang melemah. Meskipun demikian, kesenjangan antarwilayah tetap menjadi pekerjaan rumah yang tidak mudah.

Oleh
Gianie
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/56MEjROAcEaD5HcQiictbatXNE0=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2Fb010b0e7-bd3a-46d7-a9d7-df1dfcf0c82c_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Pekerja membersihkan kotoran yang menempel pada kaca gedung bertingkat di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (7/5/2021).

Kualitas manusia Indonesia dari indikator Indeks Pembangunan Manusia atau IPM terus mengalami perbaikan meski krisis ekonomi dan kesehatan mendera. DKI Jakarta sebagai ibu kota negara bahkan selama empat tahun berturut-turut mencapai kategori IPM sangat tinggi. Sementara IPM di Kalimantan Timur sebagai provinsi calon ibu kota negara yang baru masuk dalam kategori tinggi.

Laporan Badan Pusat Statistik menyebutkan, pandemi Covid-19 sedikit menahan laju pertumbuhan IPM menjadi hanya 0,03 persen pada tahun 2020, sangat kecil dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang rata-rata tumbuh 0,87 persen per tahun.

Editor:
yohanwahyu
Bagikan