logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊMenatap Masa Depan Film...
Iklan

Menatap Masa Depan Film Indonesia di Ruang Digital

Pelaku industri film harus memutar otak untuk mencari alternatif dari laku bisnis yang sebelumnya telah mapan. Pandemi membuat mereka melakukan banyak inovasi agar pasar film tetap terjaga.

Oleh
Rangga Eka Sakti
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/FBCljfUS3Ujn9Jc4YRt2fW7e5dU=/1024x1365/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F969f358f-57e8-416d-80b8-6952e5f3c3e7_jpg.jpg
KOMPAS/Arsip Husen Husaeni

Suasana di dalam teater sebelum penayangan film yang ditonton oleh Husen Husaeni, beberapa waktu lalu, di Jakarta.

Industri film menjadi salah satu yang paling keras dihantam oleh dampak pandemi Covid-19. Sekadar demi bertahan, segenap pelaku industri ini dipaksa memutar otak untuk mencari alternatif dari laku bisnis yang sebelumnya telah mapan.

Kerasnya hantaman pandemi Covid-19 terhadap industri film di Indonesia memang bukan isapan jempol belaka. Dari segi jumlah, pada 2020, hanya ada 58 film yang diproduksi.

Editor:
yohanwahyu
Bagikan