logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊJejak Dualisme Partai Politik:...
Iklan

Jejak Dualisme Partai Politik: Beringin dalam Badai Reformasi (Bagian Kelima)

Daya tahan Partai Golkar teruji sepanjang era reformasi. Ujian internal konflik kepengurusan yang melahirkan dualisme juga melanda partai ini.

Oleh
Dedy Afrianto
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Dz-F5Pq8kw-CMVXy3Rvc63Q0R8M=/1024x357/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F38e4a94a-69c7-4d56-b7fe-dc255f40031b_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Bendera Partai Golkar dipasang berderet di jalan layang Jalan KH Mas Mansyur, Jakarta, Minggu (1/12/2019).

Setelah berdiri kokoh selama separuh abad, Golkar, yang identik dengan simbol pohon beringin, harus berhadapan dengan kuatnya terpaan badai di era reformasi. Keterbelahan dukungan dalam Pilpres 2014 berujung pada dualisme dalam internal partai.

Sepanjang era Orde Baru, posisi Golkar tak tergoyahkan dalam setiap gelaran pemilihan umum. Golkar menyapu bersih semua gelaran pemilu sejak 1971 hingga 1997.

Editor:
Bagikan