Jajak Pendapat
Media Arus Utama Jadi Acuan
Di tengah kesulitan masyarakat mengakses informasi resmi dari pemerintah, media arus utama masih menjadi acuan. Publik berharap, kerja sama antara lembaga pemerintah dan media massa terjalin dengan efektif.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20190807_ENGLISH-TAJUK_A_web_1565191128.jpg)
Foto tumpukan sejumlah koran yang terbit di Jakarta, Rabu (22/5/2019). Di tengah gempuran media sosial, media arus utama saat ini masih menjadi acuan informasi bagi warga.
Harapan publik terkait kerja sama antara lembaga pemerintah dan pers terekam dalam jajak pendapat Litbang Kompas pada 2-4 Februari 2021. Hampir seluruh responden (96,9 persen) berharap kerja sama tersebut dapat terjalin agar informasi tersampaikan secara utuh ke seluruh lapisan masyarakat.
Munculnya harapan ini tidak terlepas dari dua faktor. Pertama, pilihan utama masyarakat dalam mengakses informasi yang masih tertuju pada media massa arus utama, yakni media cetak, daring, televisi, dan radio. Di tengah gencarnya arus informasi di media sosial, media massa konvensional masih menjadi pilihan utama bagi lebih dari dua pertiga responden (67,4 persen) untuk memperoleh informasi.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 2 dengan judul "Media Arus Utama Jadi Acuan ".
Baca Epaper Kompas