logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊTuntutan Perubahan Wajah Kota ...
Iklan

Tuntutan Perubahan Wajah Kota akibat Pandemi

Perencanaan kota kini harus mempertimbangkan aspek kota sehat dan tangguh yang berkelanjutan. Desain kota juga perlu memperhitungkan perubahan perilaku masyarakat akibat pandemi Covid-19.

Oleh
M Puteri Rosalina
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/zwSb6BGPRgDYPSJLz8kCdFrUE5I=/1024x650/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F3f659281-c582-49f2-92ec-9a86d8fc835e_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Warga melewati Taman Setara, Jakarta Pusat, 14 September 2020. Taman kota dan ruang publik lain ditutup bersamaan dengan penerapan pembatasan sosial berskala besar di Jakarta. Perencanaan kota perlu mempertimbangkan perubahan perilaku warga akibat pandemi.

Pandemi Covid-19 akan mengubah perencanaan serta wajah ruang kota. Kota harus sehat dan tangguh menghadapi krisis. Wajah ruang kota pun akan berubah menjadi lebih kompak, multifungsi, serta mendukung peningkatan aktivitas di ruang terbuka.

Upaya mempersiapkan kota supaya bisa beradaptasi dengan pandemi yang tak jelas kapan akan berakhir merupakan pekerjaan rumah yang besar. Selama ini, kota belum menyiapkan diri dari bencana akibat pandemi.

Editor:
A Tomy Trinugroho
Bagikan