Deklarasi Capres Giring
Di Balik Mendadak Capres Giring
Strategi ”marketing” politik tengah dimainkan Partai Solidaritas Indonesia. Nama Giring Ganesha mencuat sebagai calon presiden, meramaikan isu politik yang tengah membeku akibat pandemi.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2FIMG_2392_1549900901.jpg)
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie (kedua dari kanan) bersama juru bicara PSI, Giring Ganesha (kedua dari kiri), dan sejumlah pengurus lain bernyanyi bersama dalam acara Festival 11 Yogyakarta, Senin (11/2/2019) malam, di Jogja Expo Center, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Banyak pihak menilai, pendeklarasian Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha sebagai calon presiden 2024 terlampau terburu-buru dan tak serius. Namun, di balik itu, PSI dan Giring sebetulnya tengah berupaya memainkan strategi politik yang efektif mendongkrak popularitas partai dengan sasaran kaum milenial.
Sosok Giring Ganesha sepanjang Agustus ini mendadak menjadi perbincangan khalayak. Kader Partai Solidaritas Indonesia itu didapuk menjadi Pelaksana Tugas Ketua Umum PSI, menggantikan Grace Natalie yang sedang tugas belajar ke luar negeri.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 0 dengan judul "Di Balik Mendadak Capres Giring".
Baca Epaper Kompas