logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊMelati Bersemi di Tanah Air
Iklan

Melati Bersemi di Tanah Air

Di antara kisah heroik perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia, ada sekumpulan pejuang perempuan yang turut ke medan perang. Semangat tersebut kini berlanjut dalam upaya membela hak-hak masyarakat.

Oleh
Yohanes Mega Hendarto
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ppXv9hZUk-xMeUUs_M08m8a9kgI=/1024x730/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2Fproklamasi-02_1597653888.jpg
IPPHOS

Rapat raksasa menyambut Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di lapangan Ikada, Jakarta,  pada 19 September 1945.

Perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia bukan hanya milik kaum laki-laki. Para perempuan turut membela bangsa dari belakang layar hingga ikut angkat senjata. Kini, perjuangan itu masih berlanjut dalam kiprah membela hak-hak masyarakat kecil.

Masa penjajahan Belanda di tanah air belumlah usai meski kemerdekaan Republik Indonesia sudah dikumandangkan pada 17 Agustus 1945. Belanda mencoba kembali menguasai Indonesia dengan membonceng pasukan Sekutu. Tanpa ragu, pasukan Belanda melancarkan agresi militer, salah satunya di daerah Bekasi.

Editor:
yogaprasetyo
Bagikan