logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊVirus Korona dan Banjir...
Iklan

Virus Korona dan Banjir Jakarta dalam Tren Satu Pekan

Di wilayah DKI Jakarta, banjir menjadi informasi yang banyak dicari di situs pencari Google dalam satu pekan terakhir. Namun, di luar banjir, ada informasi dominan yang terus dicari, yaitu seputar wabah Covid-19.

Oleh
YOHANES ADVENT KRISDAMARJATI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/QRHU6_jPc82LC0dE58ADZPm4UJ8=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2FBanjir-Jakarta_87609831_1582650509.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Warga menembus banjir akibat meluapnya Kali Krukut di Kelurahan Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2020). Banjir tidak hanya merendam sejumlah permukiman, tetapi juga memutus akses jalan di beberapa wilayah di Jakarta.

Tujuh hari terakhir, 20-27 Februari 2020, masyarakat Ibu Kota disibukkan oleh bencana banjir. Dalam pekan ini, tiga kali banjir menghampiri wilayah DKI Jakarta. Mulai dari Kamis, 20 Februari; Minggu, 23 Februari; dan terbaru terjadi pada Selasa, 25 Februari.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mendata, banjir besar pada 25 Februari 2020 mengakibatkan 294 rukun warga (RW) di DKI Jakarta terendam banjir. Hingga 26 Februari 2020 pukul 18.00, total pengungsi sebanyak 1.700 keluarga atau 6.309 jiwa yang berada di 59 lokasi.

Editor:
Bagikan