Menag: Pemerintah Tidak Anti Ormas Islam
Anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) cabang Malang menggelar demonstrasi memperingati 82 tahun perjuangan menegakkan khilafah di bundaran Tugu Kota Malang, beberapa waktu lalu. (Kompas/Hendra A Setyawan)
JAKARTA, KOMPAS — Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menegaskan, langkah pemerintah mengusulkan pembubaran Hizbut Tahrir Indonesia telah melalui kajian mendalam terkait aktivitas politik organisasi massa tersebut. Lukman menegaskan, usulan pembubaran HTI bukan karena gerakan dakwah keagamaan organisasi massa tersebut, melainkan karena gerakan politiknya.
”Sama sekali tidak benar anggapan yang beredar di sebagian kalangan bahwa pemerintah anti ormas Islam atau ormas keagamaan,” ujar Lukman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/5).