logo Kompas.id
โ€บ
Politik & Hukumโ€บSadar Diri, Surya Paloh Minta ...
Iklan

Sadar Diri, Surya Paloh Minta Nasdem Diberi Jatah Menteri Paling Akhir

Partai Nasdem menghormati secara penuh hak prerogatif Prabowo Subianto sebagai presiden.

Oleh
WILLY MEDI CHRISTIAN NABABAN
ยท 0 menit baca
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh didampingi Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem Siti Nurbaya, Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Saan Mustopa, dan Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem Peter Frans Gontha, seusai pengukuhan kepengurusan di Nasdem Tower, Jakarta, Kamis (19/9/2024).
KOMPAS/WILLY MEDI CHRISTIAN NABABAN

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh didampingi Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem Siti Nurbaya, Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Saan Mustopa, dan Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem Peter Frans Gontha, seusai pengukuhan kepengurusan di Nasdem Tower, Jakarta, Kamis (19/9/2024).

JAKARTA, KOMPAS โ€” Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memahami situasi bahwa partainya memutuskan untuk bergabung ke pemerintahan meski tak berkontribusi dalam pemenangan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Atas nama etika dan pendidikan politik, ia pun meminta Partai Nasdem tak perlu diprioritaskan atau dijatah paling akhir saat pembagian menteri.

โ€Jawaban yang jujur, saya mengutarakan kepada Pak Prabowo, Nasdem memberikan kesempatan kepada beliau dan kepada kebijakan beliau untuk memprioritaskan partai-partai politik di luar Nasdem untuk masuk di kabinet. Artinya, Partai Nasdem bukan prioritas, itu yang saya harapkan,โ€ tutur Paloh seusai mengukuhkan kepengurusan Partai Nasdem terbaru di Nasdem Tower, Jakarta, Kamis (19/9/2024).

Editor:
MADINA NUSRAT
Bagikan