logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊSaat Jamaah Islamiyah Mengirim...
Iklan

Saat Jamaah Islamiyah Mengirim Mujahidin ke Luar Negeri (7)

Tak hanya mujahidin, Jamaah Islamiyah juga mengirim pelatih ke Mindanao. Sebagian merupakan veteran perang Afghanistan.

Oleh
IQBAL BASYARI
Β· 0 menit baca
Mantan anggota Jamaah Islamiyah (JI), Sabarno (kiri) dan Dodik (kanan), saat berbincang dengan <i>Kompas</i> di Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (17/7/2024).
KOMPAS/IQBAL BASYARI

Mantan anggota Jamaah Islamiyah (JI), Sabarno (kiri) dan Dodik (kanan), saat berbincang dengan Kompas di Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (17/7/2024).

Hidup Sabarno dalam 10 tahun terakhir harus berada dalam pelarian. Mantan anggota Jamaah Islamiyah itu harus menghindari kejaran aparat tatkala ikut sebagai salah satu mujahidin atau prajurit perang di Suriah dan Mindanao, Filipina.

Selama dua tahun, yakni pada kurun waktu tahun 2000 hingga 2002, pria asal Madiun, Jawa Timur, itu menjadi salah satu mujahidin Jamaah Islamiyah (JI) yang dikirim ke Mindanao, Filipina. Di negara tersebut, ia bergabung dengan suku Moro yang berkonflik melawan Pemerintah Filipina.

Editor:
CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
Bagikan