logo Kompas.id
Politik & HukumDi Hadapan Ribuan Kader, PDI-P...
Iklan

Di Hadapan Ribuan Kader, PDI-P Ingatkan Jangan Pernah Jadi Pengecut-Pengkhianat

Nama Jokowi kerap diteriakkan para kader di sela-sela pidato Megawati di saat topiknya manusia lupa diri dan konstitusi.

Oleh
WILLY MEDI CHRISTIAN NABABAN, NIKOLAUS HARBOWO
· 1 menit baca
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri saat menyalakan obor Api Perjuangan Nan Tak Pernah Padam yang menjadi simbol Pembukaan Rakernas V PDI-P di Beach City International Jakarta, Ancol, Jakarta, Jumat (24/5/2024).
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri saat menyalakan obor Api Perjuangan Nan Tak Pernah Padam yang menjadi simbol Pembukaan Rakernas V PDI-P di Beach City International Jakarta, Ancol, Jakarta, Jumat (24/5/2024).

JAKARTA, KOMPAS — Elite Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDI-P mengingatkan kader-kadernya agar tidak menjadi pengecut, pecundang, dan pengkhianat. Kader diminta untuk tak pernah ragu dan bersatu di bawah komando Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Hal tersebut tertuang dalam puisi bertajuk ”Banteng Pejuang” yang dibacakan Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDI-P Komarudin Watubun saat menutup Rapat Kerja Nasional V PDI-P hari pertama, Jumat (24/5/2024). Megawati yang mendengarkan seluruh bait puisi itu tampak senyum dan bertepuk tangan.

Editor:
SUHARTONO
Bagikan