Alih-alih Menekan PPLN Kuala Lumpur, Partai Politik Justru Mengaku Dilobi
Sosok bernama Hendra disebut menawarkan agar suara dari metode TPS yang digeser ke KSK sebanyak 10.000 pemilih.
JAKARTA, KOMPAS β Tiga pengurus partai politik yang dihadirkan sebagai saksi dalam tindak pidana pemilu di Kuala Lumpur membantah telah menekan Panitia Pemilihan Umum Luar Negeri atau PPLN Kuala Lumpur. Sebaliknya, mereka mengaku dilobi sekretaris PPLN Kuala Lumpur untuk menggeser pemilih dari tempat pemilihan suara atau TPS ke metode kotak suara keliling atau KSK.
βJadi, kami dilobi sekretaris PPLN (Kuala Lumpur), di tengah skorsing (rapat pleno). Sekretaris PPLN menawarkan seandainya rencana DPT (daftar pemilih tetap) metode tempat pemungutan suara digeser 10.000 ke kotak suara keliling,β kata Ketua Partai Nasdem Malaysia Tengku Adnan.