Menilik Dugaan Rasuah di Rumah Dinas DPR
Sejumlah perabot di rumah dinas DPR yang diadakan pada 2020 tak laik. Ukuran kasur janggal. Lemari ”oglek-oglek”.
Ilustrasi foto rumah dinas DPR (kiri) dan kompleks parlemen di Senayan, Jakarta.
Komisi Pemberantasan Korupsi mengendus dugaan rasuah dalam pengadaan sarana kelengkapan rumah dinas anggota DPR tahun 2020. Tujuh orang telah dicegah ke luar negeri. Bahkan, kabarnya, sudah ada tersangka dalam kasus ini. Jejak dugaan rasuah itu terlihat saat menilik sejumlah perabot di dalam rumah dinas tersebut.
Sebuah lemari pakaian berwarna coklat terlihat ”dianggurkan” di ruang tengah lantai 2, rumah dinas anggota DPR, Luqman Hakim, di Kalibata, Jakarta. Lazimnya, lemari itu menjadi ”pasangan” dari tempat tidur dan ditempatkan di kamar tidur. Namun, sang empunya rumah enggan menaruh lemari itu di kamarnya atau kamar lainnya di rumah tersebut. Kualitas lemari tersebut jadi pertimbangan utamanya.