Terkait Tewasnya Jenderal Iran, Jokowi Minta TNI-Polri Cermati ”Drone”
Presiden Jokowi meminta TNI-Polri memperhatikan pengembangan teknologi untuk menghadapi ancaman pesawat nirawak.
JAKARTA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo kembali menyinggung perihal tewasnya Jenderal Qasem Soleimani, pimpinan pasukan Quds, pada 2020. Peristiwa itu mengagetkannya karena pesawat nirawak atau drone memiliki akurasi tinggi. Atas dasar itu, Presiden Jokowi pun meminta agar Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia mulai memperhatikan pengembangan peranti berbasis teknologi.
”Pesawat tempur perlu? Iya. Tank perlu? Iya. Tapi, hati-hati juga dengan drone. Saya ingat di tahun 2020 bulan Januari, ada penggunaan drone yang saya kaget karena begitu sangat presisi dan begitu sangat akurat mengejar siapa yang diinginkan,” ujar Presiden saat memberi sambutan dalam rapat pimpinan TNI-Polri di GOR Ahmad Yani, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).