Lembaga Survei Abal-abal Masif Bermunculan, Bahaya Mengintai
Dalam masyarakat yang kondisinya tengah terpolarisasi dan cenderung mengarah pada perpecahan, hasil survei abal-abal atau manipulatif akan sangat berbahaya dampaknya.
Mendekati Pemilu 2024, hasil survei terkait calon presiden-wakil presiden bertebaran. Bahkan, setiap bulan, ada saja lembaga survei yang merilis hasil survei terbarunya. Problemnya, banyak lembaga disinyalir menjalankan surveinya tanpa berbasiskan kaidah-kaidah ilmiah. Lantas bagaimana membedakan lembaga survei yang kredibel dengan yang abal-abal?
Hamdi Muluk terdengar kesal saat ditanya soal adanya sejumlah hasil survei terkait calon presiden-wakil presiden oleh sejumlah lembaga yang sangat signifikan bedanya dengan hasil survei yang dirilis oleh lembaga-lembaga kredibel. Problem klasik yang selalu tampak menjelang pemilu, menurut dia, kembali tampak terulang mendekati Pemilu 2024.