Kompolnas Akan Klarifikasi Isu Keterlibatan Petinggi Polri di Tambang Ilegal
Beredar isu Kabareskrim Komjen Agus Andrianto menerima setoran tambang ilegal. Karena itu, Kompolnas akan melakukan klarifikasi ke Divpropam. Menanggapi isu itu, Agus juga memberikan jawaban.
JAKARTA, KOMPAS β Komisi Kepolisian Nasional berencana untuk melakukan klarifikasi dengan Divisi Profesi dan Pengamanan Polri terkait isu setoran uang kepada petinggi Polri dari kegiatan pertambangan ilegal di Kalimantan Timur. Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Agus Andrianto yang namanya disebut dalam isu itu pun menyampaikan tanggapan.
Sebelumnya beredar video pernyataan Ismail Bolong yang mengaku sebagai pengepul batubara tak berizin di Desa Santan Ulu, Kecamatan Marang Kayu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Ia menyatakan telah menyetor uang Rp 6 miliar sebanyak tiga kali kepada Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Agus Andrianto masing-masing pada periode September, Oktober, dan November 2021.