logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊPenjelasan Pemerintah soal...
Iklan

Penjelasan Pemerintah soal Pengurangan Subsidi BBM Tak Solid

Kenaikan harga BBM ditentang masyarakat. Namun, kebijakan ini semestinya didukung penjelasan yang rinci dengan argumen dan data solid.

Oleh
NINA SUSILO
Β· 1 menit baca
Sejumlah elemen masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Bergerak menggelar unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di Kantor DPRD DIY, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (7/9/2022). Aksi sempat memanas. Massa aksi hampir merobohkan pagar, tetapi kondusivitas bisa terjaga.
KOMPAS/NINO CITRA ANUGRAHANTO

Sejumlah elemen masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Bergerak menggelar unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di Kantor DPRD DIY, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (7/9/2022). Aksi sempat memanas. Massa aksi hampir merobohkan pagar, tetapi kondusivitas bisa terjaga.

JAKARTA, KOMPAS β€” Komunikasi politik pemerintah dalam menjelaskan rencana dan latar belakang kenaikan harga BBM dinilai masih kurang. Penjelasan secara detail didukung data yang solid akan memudahkan masyarakat lebih memahami kebijakan pengurangan subsidi yang diputuskan pemerintah.

Hal ini terungkap dalam pemaparan hasil survei nasional Indikator Politik terkait sikap publik terhadap pengurangan subsidi BBM, Rabu (7/9/2022), Jakarta. Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi menjelaskan, survei dilakukan sebelum keputusan mengenai harga BBM ditetapkan, yakni 25-31 Agustus 2022.

Editor:
SUHARTONO
Bagikan