logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊKomnas HAM Tunggu Hasil Otopsi...
Iklan

Komnas HAM Tunggu Hasil Otopsi Brigadir J

Komisioner Komnas HAM, M Choirul Anam menampik tudingan Komnas HAM jadi juru bicara Polri di kasus tewasnya Brigadir J. Sebab, tujuan akhir Komnas HAM berbeda dengan Polri.

Oleh
NORBERTUS ARYA DWIANGGA MARTIAR
Β· 1 menit baca
Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam, memberikan keterangan pers seusai pertemuan dengan petinggi Polri di Jakarta, Senin (25/7/2022). Komnas HAM meminta keterangan dari Tim Forensik Polri dan dilanjutkan dengan jumpa pers perkembangan terkini pemantauan dan penyelidikan peristiwa baku tembak di rumah Kadiv Propram Polri Inspektur Jenderal Ferdy Sambo.
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam, memberikan keterangan pers seusai pertemuan dengan petinggi Polri di Jakarta, Senin (25/7/2022). Komnas HAM meminta keterangan dari Tim Forensik Polri dan dilanjutkan dengan jumpa pers perkembangan terkini pemantauan dan penyelidikan peristiwa baku tembak di rumah Kadiv Propram Polri Inspektur Jenderal Ferdy Sambo.

JAKARTA, KOMPAS β€” Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM akan menunggu hasil otopsi ulang yang dilakukan tim kedokteran forensik beberapa hari yang lalu. Hasil otopsi tersebut diperlukan untuk menjawab ada tidaknya dugaan penyiksaan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dalam kerangka hak asasi manusia.

Komisioner Komnas HAM Mohammad, Choirul Anam, Minggu (31/7/2022), mengatakan, meskipun penyelidikan yang dilakukan Komnas HAM memiliki tujuan yang berbeda dari penyidikan yang dilakukan kepolisian, pihaknya tetap harus menunggu hasil otopsi ulang atau otopsi kedua terhadap jenazah almarhum Yosua. Hasil otopsi tersebut penting untuk menentukan kondisi jenazah almarhum yang menjadi fokus Komnas HAM dalam kasus ini.

Editor:
SUHARTONO
Bagikan