logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊGerakan Bhinneka Nasionalis...
Iklan

Gerakan Bhinneka Nasionalis Ingin Menjadi Alternatif Gerakan Kebudayaan

Gerakan Bhinneka Nasionalis diklaim bukan sebagai gerakan politik, melainkan gerakan kebudayaan. Alih-alih menyatakan dukungan kepada kandidat tertentu, GBN mengajak masyarakat berpegang ke dasar negara, yakni Pancasila.

Oleh
NORBERTUS ARYA DWIANGGA MARTIAR
Β· 1 menit baca
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Bhinneka Nasionalis (DPP GBN) Erros Djarot dalam acara deklarasi sekaligus perkenalan pengurus DPP GBN Pusat, Minggu (29/5/2022).
KOMPAS/NORBERTUS ARYA DWIANGGA MARTIAR

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Bhinneka Nasionalis (DPP GBN) Erros Djarot dalam acara deklarasi sekaligus perkenalan pengurus DPP GBN Pusat, Minggu (29/5/2022).

JAKARTA, KOMPAS β€” Gerakan Bhinneka Nasionalis menawarkan untuk menjadi wadah mewujudkan Pancasila sebagai dasar guna mewujudkan kesejahteraan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Gerakan tersebut diklaim lepas dari segala pengaruh partai politik, termasuk memberikan dukungan bagi salah satu pihak pada Pemilu 2024.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Bhinneka Nasionalis (DPP GBN) Erros Djarot, dalam acara deklarasi sekaligus perkenalan pengurus DPP GBN Pusat, Minggu (29/5/2022), mengatakan, sebagai organisasi, GBN tidak berafiliasi dengan salah satu partai politik. Ia mengklaim bahwa GBN akan selalu berada di barisan rakyat dan berhadap-hadapan dengan musuh rakyat.

Editor:
ANTONY LEE
Bagikan