logo Kompas.id
Politik & HukumMaknai Khitah NU secara Luas...
Iklan

Maknai Khitah NU secara Luas Lewat Buku ”Historiografi Khittah dan Politik NU”

Penulis buku ”Historiografi Khittah dan Politik NU”, KH Ahmad Baso, menjelaskan, khitah NU tak sebatas putusan dalam Muktamar Situbondo 1984, tetapi harus dipahami lebih mendasar dan luas lagi sesuai karakter pendiri NU.

Oleh
Nina Susilo
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/mhSHh_KTgYT7l-Sn36iA-zPCUDI=/1024x684/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2FWhatsApp-Image-2021-12-22-at-3.49.25-PM_1640178734.jpeg
BPMI SEKRETARIAT WAPRES

Wakil Presiden Ma’ruf Amin memberikan sambutan dalam peluncuran buku ”Historiografi Khittah dan Politik NU” yang disusun KH Ahmad Baso, Rabu (22/12/2021), di Lampung.

LAMPUNG, KOMPAS — Khitah Nahdlatul Ulama kerap dimaknai sebagai prinsip tidak berpolitik praktis. Namun, semestinya khitah NU dipahami secara lebih mendasar dan luas sesuai karakter yang dibangun para pendiri organisasi kemasyarakatan ini.

Penulis buku Historiografi Khittah dan Politik NU, KH Ahmad Baso, menjelaskan, khittah NU sesungguhnya tidak sebatas yang diputuskan dalam Muktamar Situbondo 1984. Namun, penelusuran perlu dilakukan sesuai sejarah NU dari masa ke masa.

Editor:
Suhartono
Bagikan