logo Kompas.id
Politik & HukumPresiden Jokowi Tidak Ingin...
Iklan

Presiden Jokowi Tidak Ingin Bangsa Indonesia Bermental Inferior

Saat menghadiri HUT Ke-10 Partai Nasdem, Presiden Jokowi menyampaikan harapan agar jangan sampai mental terjajah terus ada. Presiden mengingatkan, kemerdekaan Indonesia bukan dari pemberian, tapi dari perjuangan panjang.

Oleh
PRAYOGI DWI SULISTYO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/9W4CnjtO439n2YUiDx9VabDvNec=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2F20201111_PDS01_1636621113.png
TANGKAPAN LAYAR

Presiden Joko Widodo (kiri) menerima simbol dukungan dari Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh (kanan) dalam perayaan puncak Hari Ulang Tahun Ke-10 Partai Nasdem di Jakarta, Kamis (11/11/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia untuk melakukan perubahan mental ke arah positif dan optimistis. Presiden tidak ingin masyarakat Indonesia bermental inferior, mental orang-orang yang pernah terjajah.

Pernyataan itu disampaikan Presiden dalam pidato perayaan puncak peringatan Hari Ulang Tahun Ke-10 Partai Nasdem di Jakarta, Kamis (11/11/2021). Dalam perayaan itu, Partai Nasdem mengusung tema ”Satu Dekade di Jalan Restorasi”. ”Kita harus mulai membangun rasa percaya diri, rasa optimisme. Sebagai bangsa pemimpin, jangan sampai kita kehilangan orientasi itu. Dan, itulah yang dinamakan gerakan perubahan. Gerakan restorasi, ya, di situ,” kata Presiden.

Editor:
Antony Lee
Bagikan