KH Said Aqil Siap Maju Kembali jika Diminta, KH Yahya Staquf Tawarkan Pembaruan Organisasi

Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj siap mencalonkan diri lagi di muktamar jika diminta. Sementara Katib Aam PBNU Yahya Cholil Staquf menawarkan gagasan untuk memperkuat relasi organisasi NU dan basis riilnya.

Kompas/Wawan H Prabowo

Ketua Umum Pengurus Besar NU Said Aqil Siroj menyerahkan surat keputusan kepanitiaan Muktamar ke-34 NU kepada KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya sebagai Ketua Steering Committee (tengah) dan Ketua PBNU H Robikin Emhas sebagai Ketua Organizing Committee dalam Peluncuran Koin Muktamar 2020 di Kantor PBNU Jakarta, Jumat (31/1/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Persiapan menjelang Muktamar Ke-34 Nahdlatul Ulama mulai bergulir. Ketua Umum Pengurus Besar NU KH Said Aqil Siroj, Rabu (6/10/2021), menemui Presiden Joko Widodo untuk menginformasikan soal rencana muktamar NU yang akan diselenggarakan di Lampung pada 23-25 Desember 2021.

Seusai bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Said Aqil Siroj mengatakan, pertemuan itu merupakan ajang temu kangen karena sejak pandemi Covid-19, ia baru dua kali bertemu Presiden Jokowi. Selain itu, ia juga melaporkan hasil Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar NU pada 25-26 September 2021. Hasil dimaksud adalah NU akan melaksanakan muktamar pada 23-25 Desember 2021.