Mosaik Kisah Para Calon Perwira TNI

Para taruna yang tengah menempuh pendidikan di akademi-akademi TNI punya kisah yang beragam sebangun dengan latar belakang mereka yang beragam pula. Berikut beberapa kisah dari para taruna dan taruni Akmil, AAL, dan AAU.

KOMPAS/HARIS FIRDAUS

Sejumlah taruna Akademi Angkatan Udara (AAU) mengikuti pembelajaran di dalam kelas, Selasa (28/9/2021), di kompleks AAU, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pembelajaran di dalam kelas itu merupakan bagian dari proses pendidikan yang harus dijalani taruna AAU untuk menyiapkan mereka menjadi perwira TNI Angkatan Udara di masa depan.

Sejarah perang membuktikan, semangat juang tetap menjadi salah satu faktor penentu menang-kalah. Para taruna yang tengah menempuh pendidikan di akademi-akademi TNI semua bisa menjadi perwira TNI asal memiliki semangat juang dan mau ditempa. Tiap-tiap dari mereka juga punya kisah yang beragam sebangun dengan latar belakang mereka yang beragam pula.

Sersan Mayor (Serma) Satu Taruna Bambang Wahyu Setyoko (22) awalnya tidak punya imaji untuk masuk Akademi Angkatan Udara (AAU) di  Yogyakarta. Anak buruh tani dari Blora, Jawa Tengah, ini hanya bercita-cita menjadi tamtama. Ia ingin mengangkat derajat ayahnya.