Korupsi Elite dan Pertaruhan Citra Partai ”Beringin”
Penahanan Wakil Ketua DPR dari Partai Golkar Azis Syamsuddin diyakini tak terlalu berpengaruh pada elektabilitas partai. Meski begitu, perlu diingat bahwa isu korupsi juga jadi perhatian pemilih muda, selain lingkungan.
Perhatian publik kembali terpusat ke Partai Golkar setelah Komisi Pemberantasan Korupsi menahan dan menetapkan Azis Syamsuddin sebagai tersangka perkara suap penyidik lembaga antirasuah, Sabtu (25/9/2021) dini hari. Dugaan keterlibatan Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar yang sekaligus Wakil Ketua DPR itu menambah panjang daftar politikus partai ”Beringin” yang tersandung kasus korupsi.
Azis, politikus kelahiran 31 Juli 1970, ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan KPK karena diduga menyuap bekas penyidik KPK Stepanus Robbin Patuju. Azis menjanjikan uang Rp 4 miliar kepada Stepanus sebagai kompensasi atas pengurusan perkara dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus Lampung Tengah yang menyeret namanya dan Aliza Gunado. Aliza ialah Wakil Ketua Umum PP Angkatan Muda Partai Golkar yang pernah mencalonkan diri sebagai anggota DPR dari daerah pemilihan Lampung II.