Integrasi Data Cegah Penyimpangan Bansos
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan, perbedaan data lintas kementerian bahkan di dalam satu kementerian, mengakibatkan penyaluran bantuan sosial tidak tepat sasaran. Hal ini berpotensi kuatnya terjadi korupsi.
JAKARTA, KOMPAS - Perbedaan data lintas kementerian bahkan di dalam satu kementerian, mengakibatkan penyaluran bantuan sosial tidak tepat sasaran. Lebih jauh lagi, perbedaan data ini juga berisiko tinggi korupsi. Untuk itu, pengintegrasian data diperlukan bahkan harus selalu diperbarui.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, dalam diskusi βBansos Dipotong, Ke Mana Harus Minta Tolong?β, Kamis (19/8/2021), mengatakan, salah satu kendala utama dalam penyaluran bansos adalah validitas data. Apalagi, ia melihat, seringkali data antarkementerian dan satu kementerian memiliki pemandangan yang berbeda seperti soal status ekonomi warga.