Amanat Jenderal Sudirman dan Inspirasi Perjuangan di Tengah Pandemi
Jelang Proklamasi 17 Agustus, semangat kejuangan Panglima Besar Jenderal Sudirman jadi momentum. Apalagi di tengah perjuangan melawan pandemi Covid-19. Kekuatan bersama jadi solidaritas dan kohesi sosial yang tinggi.
”Berjuanglah terus. Jangan guncang dan bimbang menghadapi lawan serta kaki tangannya. Kuatkan persatuan kita dan eratkan kerja bersama di antara semua kekuatan yang ada di negara kita. Kerahkan tenaga kelaskaran sebanyak-banyaknya ke tempat medan perjuangan yang telah ditentukan. Kirimkan sebanyak-banyaknya alat-alat senjata dan keperluan lainnya ke medan pertempuran. Berjuanglah dengan teratur. Jangan sekali-kali bertindak sendiri. Tetap teguh kuat, hati-hati, dan waspada. Siap! Maju... Jalan!”
Demikian kutipan amanat Panglima Besar Jenderal Sudirman berjudul ”Bendera Perang Berkibar” yang disampaikan di Yogyakarta pada 26 Desember 1946. Amanat ini terabadikan dalam buku Wawasan Kejuangan Panglima Besar Jenderal Sudirman. Buku disiapkan oleh Pusat Pembinaan Mental ABRI dan diterbitkan Yayasan Kejuangan Panglima Besar Sudirman dengan cetakan pertamanya di tahun 1992.