logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊDialog Parsial Tak Selesaikan ...
Iklan

Dialog Parsial Tak Selesaikan Akar Masalah Papua

Belakangan pemerintah bersama TNI/Polri gencar mengadakan dialog dengan warga Papua untuk mengatasi konflik dan menjamin kesejahteraan warga Papua tercapai. Namun, dialog itu dinilai masih parsial sehingga belum efektif.

Oleh
Kurnia Yunita Rahayu
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/seUmGB7jBVTuaQDueTQz2hg9QhM=/1024x577/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F01%2Fkompas_tark_11448973_149_0-1.jpeg
Kompas

Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Kota Sorong, Papua Barat, melakukan blusukan ke perkampungan nelayan di Kelurahan Malawei, Distrik Sorong Manoi, Senin (29/12/2014) pagi. Tampak Presiden Jokowi duduk bersama dan berdialog dengan perwakilan nelayan. Presiden langsung memberikan bantuan motor untuk perahu nelayan di tempat tersebut.

JAKARTA, KOMPAS β€” Pemerintah, TNI, dan Polri menggencarkan dialog dengan warga Papua dalam beberapa waktu terakhir. Masyarakat diminta terus mengawal program pembangunan dan revisi Undang-Undang Otonomi Khusus untuk menjamin kesejahteraan Papua. Namun, sejumlah dialog itu dinilai masih dilakukan secara parsial sehingga tidak bisa menyelesaikan masalah hingga ke akar.

Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo dalam keterangan tertulis, Kamis (27/5/2021), mengatakan telah mengunjungi Papua bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, kemarin. Dalam kunjungan kerja tersebut, keduanya berdialog dengan sejumlah tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat Papua dalam pertemuan tertutup.

Editor:
Madina Nusrat
Bagikan