logo Kompas.id
โ€บ
Politik & Hukumโ€บPemuda Muhammadiyah: Bom di...
Iklan

Pemuda Muhammadiyah: Bom di Depan Gereja di Makassar Kejahatan Kemanusiaan

Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah menilai, peledakan bom di depan Gereja Katedral di Makassar, Sulawesi Selatan, sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan. Masyarakat diminta tetap tenang menghadapi kejadian tersebut.

Oleh
Edna C Pattisina dan Iqbal Basyari
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Att-uwJtTv5iQ8113ApVxOCCbJo=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2FSunanto2_1543426208.jpg
KOMPAS/HARIS FIRDAUS

Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah periode 2018-2022, Sunanto, memberi sambutan dalam Muktamar XVII Pemuda Muhammadiyah, Kamis (29/11/2018), di Gedung Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Peledakan bom di depan Gereja Katedral di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021), mengundang reaksi keras dari berbagai organisasi masyarakat di bidang keagamaan di Indonesia. Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah menilai tindakan tersebut sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan.

โ€Pagi ini telah terjadi ledakan bom di depan Gereja Katedral di Makassar. Atas kejadian tersebut, Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah mengecam keras dan meminta agar Polri segera menangkap siapa pun yang terlibat dalam tindakan teror yang tidak terpuji tersebut,โ€ kata Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Sunanto dalam keterangan tertulisnya.

Editor:
Antony Lee
Bagikan