logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊLangkah Awal Konsolidasi PPP...
Iklan

Langkah Awal Konsolidasi PPP Menuju Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan fokus melakukan langkah-langkah pemenangan Pemilu 2024, salah satunya konsolidasi seluruh kekuatan internal partai, termasuk kader berseberangan. Di Rapimnas PPP pun, Suharso memeluk Djan.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qVhPag6XBxjV5s8NuAwbP5QK7sM=/1024x498/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2FWhatsApp-Image-2020-12-20-at-5.04.49-PM_1608459100.jpeg
KOMPAS/NIKOLAUS HARBOWO

Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa saat acara penutupan Muktamar IX PPP, Minggu (20/12/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€” Partai Persatuan Pembangunan fokus melakukan langkah-langkah pemenangan jelang Pemilu 2024, salah satunya dengan mengonsolidasikan seluruh kekuatan internal partai, termasuk kader yang pernah berseberangan. Selain konsolidasi internal, partai ini juga mulai menunjukkan keseriusan untuk bisa menggaet suara generasi milenial.

Langkah konsolidasi internal terlihat dari susunan kepengurusan DPP PPP periode 2020-2025 yang telah disahkan Kementerian Hukum dan HAM, Selasa (9/3/2021). Dalam susunan kepengurusan kali ini, Djan Faridz, mantan Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta, didapuk menjadi anggota Majelis Kehormatan PPP.

Editor:
suhartono
Bagikan