logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊWaktu, Jejak, dan Tantangan
Iklan

Waktu, Jejak, dan Tantangan

Rapat Paripurna DPR menyetujui Komjen Listyo Sigit untuk menjadi Kapolri. Dengan masa aktif kedinasan yang masih panjang, ia punya cukup waktu untuk mentransformasi Polri di tengah tantangan pandemi.

Oleh
RINI KUSTIASIH/NORBERTUS ARYA DWIANGGA MARTIAR
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gClAAVeRoVGpNMLoSY3wDHXldI0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2F25d7fb8d-63f9-4469-9b9a-d1f07fbc51be_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Para Pimpinan DPR RI (dari kiri ke kanan) Rachmad Gobel, Azis Syamsuddin, Puan Maharani, Sufmi Dasco Ahmad, dan Muhaimin Iskandar bersiap untuk foto bersama Komjen Listyo Sigit Prabowo di akhir Rapat Paripurna ke-12 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2020-2021 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/1/2021).

Komisaris Jenderal Lisyto Sigit Prabowo telah resmi disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat dalam rapat paripurna, Kamis (21/1/2021), di Jakarta, untuk menjadi Kapolri baru menggantikan Jenderal (Pol) Idham Azis. Rapat paripurna yang dipimpin oleh Ketua DPR Puan Maharani itu juga menyetujui pemberhentian Idham sebagai Kapolri. Idham akan pensiun pada Februari 2021.

Dengan persetujuan dari DPR tersebut, kini Komjen Listyo tinggal menunggu dilantik oleh Presiden Joko Widodo. Ada berbagai pandangan mengenai langkah Presiden Jokowi memilih Listyo, yang termuda dari lima nama jenderal bintang tiga yang diserahkan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) kepada Presiden. Listyo merupakan alumnus Akpol tahun 1991. Adapun Idham Azis alumnus Akpol 1988A.

Editor:
Antony Lee
Bagikan