logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊPerkuat Kerukunan di Antara...
Iklan

Perkuat Kerukunan di Antara Umat Beragama

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menghadapi tantangan yang tak mudah. Mengawali kepemimpinannya, ia menemui sejumlah ulama.

Oleh
Rini Kustiasih/Dian Dewi Purnamasari
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Sl250pE1mWuvrzlDaXVUxafUp5M=/1024x691/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2F90898caf-54b4-431d-aa6d-fe122c1ed978_jpg.jpg
KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Anggota Banser Cabang Kota Mataram turut menjaga keamanan pada misa malam Natal di Gereja Katolik St Maria Immaculata Mataram, Nusa Tenggara Barat, Kamis (24/12/2020). Keterlibatan itu, menurut mereka, sebagai bagian dari menjaga toleransi sekaligus menguatkan antarumat beragama, termasuk di tengah merebaknya pandemi Covid-19.

JAKARTA, KOMPAS β€” Beberapa peristiwa belakangan ini dinilai telah menciptakan friksi di kalangan umat beragama. Menteri Agama baru Yaqut Cholil Qoumas diharapkan dapat memperkuat kembali kerukunan di antara umat, yang kini kian mendesak untuk dilakukan.

Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, Azyumardi Azra saat dihubungi, Sabtu (26/12/2020), mengatakan, pekerjaan utama menteri agama ialah memperkuat kembali kerukunan di antara umat yang beragama sama, kerukunan umat berbeda agama, dan kerukunan antara umat beragama dan pemerintah.

Editor:
susanarita
Bagikan