Kekerasan Daring seperti Puncak Gunung Es
Kekerasan berbasis gender ”online” (KBGO) tidak mengenal batasan ruang dan waktu. Praktik ini meninggalkan jejak digital yang sulit hilang.
JAKARTA, KOMPAS — Kekerasan berbasis gender online atau KBGO meningkat seiring dengan masifnya penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Pemberantasannya membutuhkan usaha ekstra dari semua pihak karena jejak digital yang sulit hilang.
Reni Kartikawati, pengajar di Departemen Kriminologi Universitas Indonesia, menuturkan, KBGO bisa dialami siapa saja tanpa mengenal usia, jenis kelamin, dan golongan meski perempuan berada dalam posisi paling rentan. Kerentanan perempuan bertambah karena kurangnya daya dukung infrastruktur, pemahaman literasi digital, dan dampak penggunaan teknologi, seperti perlindungan platform kepada pengguna.