logo Kompas.id
›
Politik & Hukum›Teguran Presiden Dianggap...
Iklan

Teguran Presiden Dianggap Perlu Guna Perbaikan Kinerja Para Menteri

Teguran Presiden seharusnya menjadi pelecut bagi para menteri kabinet agar tidak lambat dalam pelaksanaan program penanganan Covid-19. Teguran itu perlu direspons dengan perbaikan kinerja sehingga bermanfaat bagi rakyat.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/--6sQR6jI_ebgKUoid26gb1FFJw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F20191024_ENGLISH-KABINET-BARU_B_web_1571928284.jpg
KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Satu hari setelah dilantik, para menteri di Kabinet Indonesia Maju langsung mengikuti Sidang Kabinet Paripurna yang dipimpin Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Ma’aruf Amin di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (24/10/2019).

JAKARTA, KOMPAS —Teguran Presiden Joko Widodo terhadap jajaran menteri kabinet dan pimpinan lembaga dianggap perlu agar mempercepat kinerja pemerintahan di tengah pandemi Covid-19. Kelambanan pemerintah dalam penanganan Covid-19 terlihat mulai dari penetapan status kedaruratan hingga distribusi bantuan sosial.

Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRJazuli Juwaini, saat dihubungi, di Jakarta, Selasa (30/6/2020), mengatakan, teguran itu seharusnya menjadi pelecut bagi para menteri kabinet agar tidak lambat dalam pelaksanaan program penanganan Covid-19. Kelambanan itu sebenarnya sudah dibaca oleh PKS dan sering disampaikan di setiap rapat kerja dengan pemerintah di DPR.

Editor:
susanarita
Bagikan