logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊJalan Terjal Revitalisasi SMA ...
Iklan

Jalan Terjal Revitalisasi SMA Taruna Nusantara

SMA Taruna Nusantara yang sempat gemilang di awal-awal kelahirannya justru meredup dalam perjalanannya. Kini upaya revitalisasi coba dilakukan. Namun, hal itu bukan perkara mudah. Sejumlah tantangan menghadang.

Oleh
Edna C Pattisina
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/JsxyZAO2msDesswpS6OVdJiLkY4=/1024x680/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2Fantarafoto-pembekalan-siswa-oleh-panglima-tni-190318-aez-2.jpg
ANTARA FOTO/Anis Efizudin

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri) menanam pohon di sela-sela acara Ceramah Pembekalan Siswa di kompleks SMA Taruna Nusantara (TN) di Magelang, Jawa Tengah, Senin (19/3). Dalam pidatonya, Panglima TNI berpesan kepada siswa SMA TN agar mempunyai karakter yang kuat sehingga mampu menghadapi ancaman global, biologis, dan kesenjangan di masa mendatang.

Pengetahuan dan kecerdasan tak selalu berbanding lurus dengan karakter. Lulusan sekolah ternama, misalnya, saat menjadi pejabat publik, justru korupsi. SMA Taruna Nusantara di awal kelahirannya bisa menjawab persoalan itu. Namun, dalam perjalanannya, justru meredup. Upaya revitalisasi kini dirintis agar sekolah di Magelang itu kembali melahirkan anak-anak cerdas dan berkarakter.

Upaya untuk menciptakan kelompok-kelompok, terutama generasi muda, yang terdiri dari orang-orang terbaik telah beberapa kali dilakukan. Skema beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menjadi contoh yang masih berjalan hingga saat ini. Akan tetapi, seperti telah disebut di atas, pengetahuan dan kecerdasan tidak selalu berbanding lurus dengan karakter.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan