logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊDi Tengah Pandemi Covid-19,...
Iklan

Di Tengah Pandemi Covid-19, Polri Bersiaga Antisipasi Aksi Teroris

Di tengah kesibukan menangani dan mencegah pandemi Covid-19, Kepolisian Negara RI terus berjaga dan bersiaga mengantisipasi kelompok teroris yang tidak pernah habis.

Oleh
Norbertus Arya Dwiangga Martiar
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lcF8SdIsEV04dnCMJwZxz3cTQiA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F20200219_ENGLISH-ANALISIS-POLITIK_C_web_1582120496.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Spanduk menolak terorisme dibentangkan saat sekelompok warga menggelar aksi yang menyerukan penolakan pemulangan sekitar 600 warga Indonesia yang bergabung sebagai milisi Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS) di Taman Pandang Istana, kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Senin (10/2/2020). Pemerintah diharapkan dapat mengambil kebijakan terbaik untuk melindungi warga negara yang ada di Indonesia terkait kontroversi isu pemulangan WNI mantan kombatan NIIS. Radikalisme tidak mendapat tempat untuk tumbuh di Indonesia.

JAKARTA, KOMPAS β€” Terduga teroris yang ditangkap Detasemen Khusus 88 Kepolisian Negara RI di Jawa Tengah, Senin (30/3/2020), ditengarai tengah menyiapkan aksis teror. Mereka memanfaatkan kondisi negara dan masyarakat yang tengah fokus menangani dan mencegah pandemi Covid-19.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Raden Prabowo Argo Yuwono saat konferensi pers daring, Senin, di Jakarta, mengatakan, Densus 88 mengamankan lima terduga teroris di Batang, Jateng. Selain ZN, MS, MW, dan MT, juga ada MF yang merupakan bagian dari jaringan kelompok teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan