logo Kompas.id
โ€บ
Politik & Hukumโ€บTNI dan BNN Gelar Penyuluhan...
Iklan

TNI dan BNN Gelar Penyuluhan Antinarkoba

Oleh
EDNA C PATTISINA
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/UUZ1VDS8i_8pHaPqoqYYa6AYszA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2F20181114_NARKOBA_E_web_1542176680.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Ekstasi yang berhasil disita ditunjukkan saat konferensi pers di Kantor BNN, Jakarta, Rabu (14/11/2018). Bersama Bea Cukai dan TNI AL, BNN berhasil menggagalkan jaringan narkotika internasional dan menyita 38 kg sabu dan 30.000 ekstasi disita di Langsa, Aceh, dalam operasi tersebut.

JAKARTA, KOMPAS - Tentara Nasional Indonesia melihat masalah narkoba dan perundungan (bullying) di sekolah sebagai dua hal yang mengkhawatirkan. Oleh karena itu, 1.135 siswa dan siswi dari SMU se-Jakarta Timur mengikuti Penyuluhan Hukum tentang Kampanye Antinarkoba dan Bullying yang diselenggarakan Badan Pembinaan Hukum (Babinkum) TNI bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN).

Kepala Babinkum Mayjen TNI Joko Purnomo, Senin (19/11/2018), di Jakarta, mengatakan, narkoba adalah zat berbahaya yang sangat mengkhawatirkan. Saat ini peredaran dan perdagangan narkoba tidak hanya terbatas   di kota besar, tetapi juga sudah menjalar ke pelosok desa.

Editor:
Bagikan