logo Kompas.id
Politik & HukumKejahatan Transaksional...
Iklan

Kejahatan Transaksional Semakin Kompleks

Oleh
ELSA EMIRIA LEBA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/d4IyijnX3Yrj7xt0OGKtl16qQhg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F03%2F517098_getattachmentb239d17e-f7d7-4308-82f6-c6494492a910508499.jpg
Kompas/Wisnu Aji Dewabrata

Petugas BNN menyusun tumpukan uang barang bukti pencucian uang hasil perdagangan narkoba milik sejumlah bandar besar di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2018).

JAKARTA, KOMPAS — Dalam The 4th Counter-Terrorism Financing Summit yang digelar pada 5-8 November 2018, banyak negara sepakat bahwa kejahatan transaksional semakin kompleks mengiringi perkembangan teknologi digital. Koordinasi lintas negara semakin dibutuhkan untuk mengatasi isu tersebut.

Counter-Terrorism Financing Summit (CTF Summit) adalah pertemuan antara lembaga intelijen keuangan lintas negara. Pertemuan yang lalu menghasilkan dokumen ”Asesmen Risiko Regional tentang Pendanaan Terorisme” yang menjadi rujukan dalam penyusunan assessment sejenis di kawasan lain.

Editor:
Bagikan