Perjalanan
Pisco Sour, Mario Vargas Llosa, dan Ekstase Kota Lima
Menikmati Lima, ibu kota Peru, seperti membaca novel. Banyak sekali sudut pandang dan pencerita tentang kota ini.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F09%2F14%2F38fce300-4a29-4318-9c24-66777992df07_jpeg.jpg)
Warga berjalan melewati penyeberangan di San Isidro, salah satu distrik bisnis kota Lima, Peru, Jumat (13/9/2024). Kota Lima menjadi tuan rumah penyelenggaraan Indonesia-Latin America and The Caribbean (INA-LAC) Business Forum tahun 2024. Untuk pertama kalinya, INA-LAC digelar di luar Indonesia sejak diselenggarakan tahun 2019. Tahun ini Peru juga akan menjadi tuan rumah pertemuan pemimpin negara-negara kerja sama ekonomi Asia Pasifik (APEC).
Mendiang Anthony Bourdain pernah mengatakan, jika sebuah perjalanan menjadikan kita lebih pintar dan tercerahkan, maka tidak ada tempat yang lebih baik untuk mencarinya selain Peru. Bagi seorang peziarah seperti Bourdain, Peru mendapat tempat yang sangat istimewa.
Meski, mungkin ketika Bourdain mengatakan kalimat tersebut, dia tengah menyantap ceviche sembari mabuk pisco sour setelah diterpa angin Samudra Pasifik dan udara dingin dari balik Pegunungan Andes.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 13 dengan judul "Pisco Sour, Vargas Llosa dan Ekstase Lima".
Baca Epaper Kompas