logo Kompas.id
β€Ί
Paparan Topikβ€ΊCycle Threshold (Ct) dan...
Iklan

Cycle Threshold (Ct) dan Berbagai Jenis Tes Covid-19

Cycle Threshold (Ct) merupakan indikator yang dapat menunjukkan banyaknya muatan virus dari sampel yang diambil dari seorang pasien. Indikator ini didapatkan dari tes Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR). Terdapat beberapa jenis tes Covid-19 selain RT-PCR.

Oleh
robertus mahatma
Β· 1 menit baca
Seorang penyintas gempa Sulbar menjalani tes PCR di posko pengungsian Panti Inang Matutu, di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (20/1/2021). Sebanyak tujuh orang pengungsi diketahui positif Covid-19 selama dua hari terakhir. Pemprov Sulsel memfasilitas pemeriksaan kesehatan, isolasi, pengungsian, hingga kepulangan ke daerah tujuan para pengungsi ini.
KOMPAS/SAIFUL RIJAL YUNUS

Seorang penyintas gempa Sulbar menjalani tes PCR di posko pengungsian Panti Inang Matutu, di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (20/1/2021). Sebanyak tujuh orang pengungsi diketahui positif Covid-19 selama dua hari terakhir. Pemprov Sulsel memfasilitas pemeriksaan kesehatan, isolasi, pengungsian, hingga kepulangan ke daerah tujuan para pengungsi ini.

Selama Pandemi Covid-19, istilah Cycle Threshold (Ct) sering muncul berkaitan dengan hasil tes Covid-19 Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR). Secara sederhana, istilah tersebut merujuk pada kepadatan atau banyaknya muatan virus dari sampel yang diambil dari pasien.

Angka Ct menunjukkan frekuensi (cycles) amplifikasi enzim yang diperlukan untuk mendeteksi muatan genetis virus pada sampel. Angka Ct yang rendah menunjukkan tingginya konsentrasi materi genetis virus pada sampel. Angka Ct yang rendah ini secara umum diasosiasikan dengan tingginya risiko menularkan penyakit.

Editor:
robertus mahatma
Bagikan