logo Kompas.id
β€Ί
Paparan Topikβ€ΊTahun Baru Imlek: Sejarah,...
Iklan

Tahun Baru Imlek: Sejarah, Tradisi, dan Perayaannya di Indonesia

Imlek merupakan tradisi yang dirayakan oleh masyakat Tionghoa di seluruh dunia sebagai ungkapan syukur dan harapan akan rejeki pada tahun yang akan dilewati. Perayaan Imlek di Indonesia sempat dibatasi selama Orde Baru.

Oleh
Vincentius Gitiyarko
Β· 1 menit baca
Ribuan warga berbaur menjadi satu dalam perayaan tahun baru Imlek 2568/2017 di kawasan depan Pasar Gede, Solo, Jawa Tengah, Jumat malam hingga Sabtu dinihari (27-28/1/2017). Lampu-lampu lampion dan pijar kembang api menyemarakan perayaan Imlek di Solo.
KOMPAS/ERWIN EDHI PRASETYA

Ribuan warga berbaur menjadi satu dalam perayaan tahun baru Imlek 2568/2017 di kawasan depan Pasar Gede, Solo, Jawa Tengah, Jumat malam hingga Sabtu dinihari (27-28/1/2017). Lampu-lampu lampion dan pijar kembang api menyemarakan perayaan Imlek di Solo.

Imlek merupakan tradisi yang dirayakan oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia, apa pun agama yang mereka anut saat ini, tak terkecuali di Indonesia.

Perayaan tahun baru Imlek mulanya merupakan perayaan petani di China untuk menyambut pergantian musim dingin ke musim semi. Perayaan tersebut sering disebut Sin Cia atau Festival Musim Semi yang berlangsung dari tanggal 1 bulan pertama (1 Cia Gwee) dan berakhir tanggal 15 bulan pertama (15 Cia Gwee).

Editor:
robertus mahatma
Bagikan