logo Kompas.id
β€Ί
Paparan Topikβ€ΊPotret dan Tantangan UMKM di...
Iklan

Potret dan Tantangan UMKM di Indonesia

Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) merupakan tulang punggung ekonomi nasional sekaligus ujung tombak perputaran ekonomi dalam negeri. Akan tetapi, kelompok usaha ini masih menghadapi beragam tantangan untuk lebih berdaya saing.

Oleh
Antonius Purwanto
Β· 1 menit baca
Seorang karyawan industri sepatu kecil di kawasan Jalan Batik Gayam, Semarang, Kamis (24/3/2004), tengah menyelesaikan pekerjaannya. Meski tanpa dukungan pemerintah, usaha kecil milik Kurdi ini mampu memproduksi 3.000 pasang sepatu dan sandal kulit dalam berbagai model. Harga produknya pun variatif, paling murah untuk sepasang sandal dijual Rp 30.000 dan untuk sepatu Rp 80.000.
KOMPAS/EDDY HASBY

Seorang karyawan industri sepatu kecil di kawasan Jalan Batik Gayam, Semarang, Kamis (24/3/2004), tengah menyelesaikan pekerjaannya. Meski tanpa dukungan pemerintah, usaha kecil milik Kurdi ini mampu memproduksi 3.000 pasang sepatu dan sandal kulit dalam berbagai model. Harga produknya pun variatif, paling murah untuk sepasang sandal dijual Rp 30.000 dan untuk sepatu Rp 80.000.

Sebagai tulang punggung ekonomi nasional, sektor UMKM memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja dan penyerapan tenaga kerja, pembentuk produk domestik bruto (PDB), serta sumber ekspor nonmigas.

UMKM juga memiliki fungsi sosial sebagai penyedia jaring pengaman, terutama bagi masyarakat berpendapatan rendah supaya dapat menjalankan kegiatan ekonomi produktif.

Editor:
robertus mahatma
Bagikan