Iklan
”Kak” dan ”Kamu”
Pemakaian ”kamu” dalam bahasa Indonesia yang serampangan bisa menimbulkan persepsi kurang adab. Bagaimana dengan ”kak”?
Ketimbang kak, kata sapaan kamu tidak bisa digunakan seegaliter penggunanya.
Teman maya saya curhat besar-besar di Facebook, ”Ngecek suatu usaha. Dijawab pakai kak. Tidak masalah. Lalu koma-kamu. Langsung tidak tertarik. Kenal juga gak soalnya.”