logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊLagi-lagi soal Komisaris BUMN
Iklan

Lagi-lagi soal Komisaris BUMN

Menempatkan komisaris yang tak sesuai kompetensinya sama saja dengan memberikan beban baru bagi BUMN.

Oleh
REDAKSI
Β· 0 menit baca
Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menyapa para kader menjelang berpidato dalam Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI di Tennis Indoor, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, 22 Agustus 2023.
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menyapa para kader menjelang berpidato dalam Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI di Tennis Indoor, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, 22 Agustus 2023.

Tudingan BUMN jadi sapi perah dan sarang penyamun sudah sering kita dengar. Obral jabatan komisaris untuk balas jasa politik menunjukkan BUMN sampai saat ini masih jadi ajang bancakan.

Bukan baru kali ini obral jabatan komisaris untuk bagi-bagi kue dan balas jasa politik menjadi sorotan. Kontroversi penunjukan dewan komisaris dari kalangan politikus kini kembali mengemuka, menyusul pengangkatan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie sebagai komisaris BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, Mind Id. Pengangkatan dilakukan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST), Senin (10/6/2024).

Editor:
ANTONIUS TOMY TRINUGROHO
Bagikan