Iklan
Privatisasi PTN yang Membatasi Akses
Privatisasi PTN pangkal makin terbatasnya akses masuk ke PTN bagi golongan miskin karena biaya kuliah semakin mahal.
Harian Kompas medio Januari-Maret 2024 banyak menurunkan liputan maupun opini terkait akses pendidikan tinggi yang masih menjadi problem hingga kini sehingga angka partisipasi pendidikan tinggi kita masih di bawah 40 persen.
Salah satu penyebab utamanya adalah biaya perguruan tinggi secara keseluruhan yang dinilai mahal, baik di perguruan tinggi negeri (PTN), Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH), maupun perguruan tinggi swasta (PTS). Adanya kendala biaya tersebut memunculkan wacana pemberian pinjaman pendidikan bagi mahasiswa (Kompas, 30/3/2024).