Bahasa
Julukan
Penjulukan tempat merupakan wujud penjenamaan untuk meningkatkan ketertarikan publik. Apa jadinya jika terjadi galat?

Sebagian tempat di Indonesia lazim dijuluki dengan konstruksi berbahasa Belanda.
Menjuluki adalah watak manusia, termasuk menjuluki suatu tempat. Kota Bukittinggi, umpamanya, dijuluki ”London van Andalas”. Julukan tersebut melekat lantaran di tengah kota itu ada Jam Gadang, sebagaimana Big Ben yang berdiri gagah di tepi Sungai Thames.
Di timur Pulau Jawa, contoh lain, hamparan padang sabana dengan beragam satwa liar yang berada dalam kawasan Taman Nasional Baluran dijuluki ”Afrika van Java”.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 5 dengan judul "Julukan".
Baca Epaper Kompas